*Tiga Hari Bersama Komed Rangers*
3-4-5 Agustus 2017, kamis, jumat dan sabtu, merupakan jadwal kami dari komed banten mengekspresikan diri dan berkolaborasi serta berkarya nyata untuk berbagi ilmu dan pengalaman, serta menambah wawasan, walau jarak yang ditempuh lumayan jauh namun kami sudah komitmen untuk tetap melangkah dan bersua dengan guru Indonesia yang cerdas dan inspiratif.
*Kamis, 3 Agustus 2017*, sesuai dengan planning yg telah disusun bersama dengan mahasiswa UIN dan UNPAK yang sedang melaksanakan KKN di Tenjolaya, kami akan melaksanakan kegiatan workshop media pembelajaran dan edu magic. Tim yang berangkat dari Komed Banten Bu Umi Barokah sebagai Trainer Edu magic, Aki (DR. Hidayat) sebagai Motivator untuk Guru Abad 21 dan Ibu Siti Rohmah sebagai trainer Media pembelajaran, serta merangkap jadi fasilitator bergantian. Karena jarak Tangerang ke Tenjolaya kurang lebih sekitar 70 km, maka kami berangkat pagi sekali sebelum mentari menampakkan sinarnya, bu Rohmah dari Pasar Kemis berangkat sehabis sholat shubuh menyambangi rumah bu Umi Barokah di Cikokol, sekitar jam 6 pagi langsung berangkat menuju rumah Aki di parungpanjang untuk menjemput sekaligus mengganti driver khusus jarak jauh, mendekati rumah aki dan hampir terlewat karena driver pertama sangat serius melihat jalan dan hanya memandang ke depan, sedangkan aki di sisi jalan termangu dilewati mobil merah merona mungil yg cantik, maka disusullah oleh aki dengan motor dan kembali dulu ke rumah aki, kemudian kami mampirlah dahulu di rumah aki untuk sarapan nasi uduk dan semur jengkol favorit bu Umi, bertemu dengan bunda Theea yg sedang sibuk beraktifitas pagi menyambut tunas-tunas bangsa yang belajar serta orang tua yg berkonsultasi, menyempatkan bertemu dengan siswa siswi SLB Ayahbunda yang ceria menyambut pagi merona.
Perjalanan panjang dimulai dengan berdoa agar lancar dan selamat sampai tujuan, karena acara akan dimulai jam 10 pagi, estimasi perjalanan sekitar 2 jam, maka kami berangkat tepat jam 8. Melewati jalan parungpanjang yang sudah tidak mulus lagi karena sudah banyak berlubang, mobil melaju dengan kecepatan standar karena memang bukan mobil untuk balapan. Sepanjang jalan aki menjelaskan tentang daerah yang dilewati, gorowong tempat pembuatan batu bata tradisional, pabrik pengolahan batu, peternakan ayam yg ber AC, gua gudawang yang mempunyai sungai dalam tanah, perkebunan kelapa sawit, perhutani dan peternakan lebah serta pengolahan madu sampai melewati TPA leuwiliang yang belum menggunakan pengolahan sampah modern, hanya di buang begitu saja, tempat wisata daerah cinangneng, curug luhur dan sebagainya, banyak sekali tempat menarik sepanjang jalan yang kami lewati, Bogor Barat memang eksotis dan magis.
Kurang lebih 2 jam perjalanan kami diarahkan untuk ke SMAN Tenjolaya, bertemu dengan pak Nana kaur TU yang banyak membantu para mahasiswa membimbing pelaksanaan kegiatan ini, selanjutnya kami diantar Nanda mahasiswi UIN yg kebetulan keponakan bu Umi, beliaulah yg secara konsisten berkonsultasi dengan Aki dan tantenya agar kegiatan worshop ini dapat terwujud.
Sampailah kami di lokasi workshop, kami disambut oleh kepala UPT kec. Tenjolaya, kepala SD dan guru-guru keren yang telah hadir, juga para mahasiswa dan mahasiswi KKN sebagai penyelenggara, sungguh kolaborasi yang hebat dalam suatu event. Langsung acara dibuka oleh panitia dan tidak sampai lama acara trainer langsung berjalan, dibuka denga ice breaking untuk mencairkan suasana dan langsung menjadi kegiatan yang menarik, tak terasa akhir kegiatanpun tiba, rasa bangga melihat para guru tenjolaya berhasil membuat media pembelajaran walau dengan waktu yang sedikit, mereka senang sekali dan merasakan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mereka, alhamdulillah kamipun sebagai trainer sangat senang melihat binar ceria di mata para guru, semoga dapat terus berkembang menciptakan dan menggunakan media pembelajaran dalam kbm.
Pulang dari Tenjolaya kami mampir untuk sholat maghrib dan makan malam di resto Kahiyangan di jalan raya Cigudeg, melepas lelah sambil menyantap gurame bakar mercon dan sayur asem sama sop iga, setelah cukup istirahat kami melanjutkan perjalan pulang menembus gulitanya malam di rimbunnya perkebunan sawit, ada banyak cerita mistis diantara jalan bunar ke parungpanjang, karena malam jumat gak jadi diceritain, ada yg ketakutan di jok belakang, saking takutnya malah ketiduran, untung bu rohmah tetap ngomong tanpa henti, jadi supir tidak bisa ngantuk. Sampai di rumah aki malam telah larut, pergantian driver di serahkan kembali menuju cikokol, lumayan juga perjalanannya, namun berkesan karena jauh, akhir episode ini bu rohmah sampai paling belakangan di rumah dengan selamat dan tetap ceria.
*Jumat, 4 Agustus 2017*,
Rencana ranger belajar telah digaungkan, pagi kami tetap beraktifitas di sekolah masing-masing, selanjutnya pada pukul 14.00 akan dimulai ranger belajar di PSB parung, aki berangkat dari parungpanjang jam 13.00, sebelum sampai di PSB aki mampir beli rujak di depan pasar Parung, dekat bakso Titoti
Sampai di PSB ternyata acara sudah berjalan, mba Nurul sedang menjelaskan materi boardgame, yang hadir Makdung, madam, bu euis, bu mahmudah, cing Ukah dan bu Astari, sambil menyimak penjelasan mba Nurul kami boleh makan dan minum, rujak yg aki beli mulai dicolek, madam yg paling banyak ngabisin, saat acara berlangsung bu Rina datang karena ada tamu dari Jepang ke sekolah Maleo, akhirnya keberangkatannya tertunda, belajar media boardgame sangat mengasikkan, setelah penjelasan selesai kami ditugaskan membuat satu media pembelajaran boardgame secara berkelompok, karena alat dan bahan lengkap di PSB maka hasil karya media pembelajarannya juga bagus.
Tak terasa hari menjelang sore, mentari mulai beranjak ke peraduannya, selesai membereskan peralatan kami pun pamit untuk pulang, alhamdulillah dapat ilmu baru lagi di komed. Saat pulang tim komed banten membawa peralatan yang akan digunakan di sepatan timur tempat pak ical dan kawan-kawan workshop media pembelajaran literasi.
*Sabtu, 5 Agustus 2017*,
Hari ini tugas di Sepatan Timur di wilayah pa Ical Jasa, aki berangkat dari rumah jam 5 pagi, berkumpul di rumah bu Umi yang telah menunggu bersama bu Rina yang sudah sarapan laksa dan nasi uduk, tepat jam 6 lewat dikit kami berangkat ke sepatan timur, karena hari masih pagi perjalanan lancar sampai di SDN Sangiang III, sampai di lokasi jam 7.30 yg bersebelahan dengan kuburan warga dan kebetulan ada warga di samping sekolah melaksanakan hajatan, kami masuk ke sekolah yg memang tidak diliburkan, sampai di dalam tidak ada satu pun guru atau peserta yg menyambut, sampai 30 menit kami hanya melihat-lihat situasi sekolah, tak lama pa Faisal sebagai pelaksana komed datang dan memperkenalkan kami ke peserta guru yang telah hadir, akhirnya bu Iis yang bertindak sebagai ketua pelaksana workshop, bertanya kepada kami apakah kami adalah trainer yg bertugas, setelah kami mengiakan kamipun dipersilakan masuk menunggu di ruang guru, karena ruangan dan peserta belum hadir semua, maka kurang lebih satu jam kami menunggu persiapan dan kedatangan peserta.
Tepat 09.00 acara baru bisa dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh peserta, selanjutnya dibuka oleh kepala sekolah sekaligus ketua k3s bapak H. Syamsudin menekankan tentang pentingnya workshop yang diadakan ini, setelah selesai acara pembukaan acara inti dilanjutkan dengan pembawa acara pa Faisal, dengan ice breaking, masuk materi pertama perkenalan komed oleh aki secara singkat, mengingat waktu yang sudah berkurang karena persiapan panitia, materi utama yaitu media pembelajaran literasi menggunakan boardgame oleh ibu Umi Barokah, dengan semangat mengajak para peserta untuk aktif, penjelasan yg ringkas dan menawan dari bu umi menjadikan peserta langsung paham tentang media pembelajaran, ditengah acara bu Rohmah datang mengunjungi kami sekaligus membantu pelaksanaan pembuatan media pembelajaran, tidak lupa ikut mengambil alih mic setiap pergantian session, dilanjutkan dengan praktek bersama setelah dibagi kelompok, mulai dari pembuatan RPMP sampai pembuatan media pembelajaran, sambil diiringi musik dangdut dari tempat hajatan yang tepat berada di samping ruangan kami workshop, terakhir masing-masing kelompok mempresentasikan karya terbaik mereka, beberapa kelompok membuat media yang baik dan layak digunakan, untuk penyemangat setiap kelompok yg telah mempresentasikan karyanya mendapat hadiah wow keren diiringi rebana pa faisal. Tepat jam 1 acara selesai dengan memberikan doorprize untuk peserta yg dipersembahkan oleh Pa Faisal, dengan pertanyaan tentang materi yang telah disampaikan.
Sebelum pulang kami dijamu dengan makan siang di ruang guru serta ucapan terimakasih dari k3s kec. Sepatan Timur dan oleh² dari Pa Faisal, alhamdulillah sangat berkesan.
Kamipun kembali menuju tangcity melewati sisi cisadane yang cantik dan macet, sampailah di rumah bu Umi dan kamipun berpisah menuju rumah masing-masing.
Demikian perjalanan 3 hari bersama ranger komed banten semoga dapat menginspirasi kawan-kawan semua,
_Kebahagiaan itu bukan hanya dari harta, dengan kita berbagi ilmu yang bermanfaatpun kebahagiaan itu akan datang menyertai._
#aki_reportase
070817
*Kamis, 3 Agustus 2017*, sesuai dengan planning yg telah disusun bersama dengan mahasiswa UIN dan UNPAK yang sedang melaksanakan KKN di Tenjolaya, kami akan melaksanakan kegiatan workshop media pembelajaran dan edu magic. Tim yang berangkat dari Komed Banten Bu Umi Barokah sebagai Trainer Edu magic, Aki (DR. Hidayat) sebagai Motivator untuk Guru Abad 21 dan Ibu Siti Rohmah sebagai trainer Media pembelajaran, serta merangkap jadi fasilitator bergantian. Karena jarak Tangerang ke Tenjolaya kurang lebih sekitar 70 km, maka kami berangkat pagi sekali sebelum mentari menampakkan sinarnya, bu Rohmah dari Pasar Kemis berangkat sehabis sholat shubuh menyambangi rumah bu Umi Barokah di Cikokol, sekitar jam 6 pagi langsung berangkat menuju rumah Aki di parungpanjang untuk menjemput sekaligus mengganti driver khusus jarak jauh, mendekati rumah aki dan hampir terlewat karena driver pertama sangat serius melihat jalan dan hanya memandang ke depan, sedangkan aki di sisi jalan termangu dilewati mobil merah merona mungil yg cantik, maka disusullah oleh aki dengan motor dan kembali dulu ke rumah aki, kemudian kami mampirlah dahulu di rumah aki untuk sarapan nasi uduk dan semur jengkol favorit bu Umi, bertemu dengan bunda Theea yg sedang sibuk beraktifitas pagi menyambut tunas-tunas bangsa yang belajar serta orang tua yg berkonsultasi, menyempatkan bertemu dengan siswa siswi SLB Ayahbunda yang ceria menyambut pagi merona.
Perjalanan panjang dimulai dengan berdoa agar lancar dan selamat sampai tujuan, karena acara akan dimulai jam 10 pagi, estimasi perjalanan sekitar 2 jam, maka kami berangkat tepat jam 8. Melewati jalan parungpanjang yang sudah tidak mulus lagi karena sudah banyak berlubang, mobil melaju dengan kecepatan standar karena memang bukan mobil untuk balapan. Sepanjang jalan aki menjelaskan tentang daerah yang dilewati, gorowong tempat pembuatan batu bata tradisional, pabrik pengolahan batu, peternakan ayam yg ber AC, gua gudawang yang mempunyai sungai dalam tanah, perkebunan kelapa sawit, perhutani dan peternakan lebah serta pengolahan madu sampai melewati TPA leuwiliang yang belum menggunakan pengolahan sampah modern, hanya di buang begitu saja, tempat wisata daerah cinangneng, curug luhur dan sebagainya, banyak sekali tempat menarik sepanjang jalan yang kami lewati, Bogor Barat memang eksotis dan magis.
Kurang lebih 2 jam perjalanan kami diarahkan untuk ke SMAN Tenjolaya, bertemu dengan pak Nana kaur TU yang banyak membantu para mahasiswa membimbing pelaksanaan kegiatan ini, selanjutnya kami diantar Nanda mahasiswi UIN yg kebetulan keponakan bu Umi, beliaulah yg secara konsisten berkonsultasi dengan Aki dan tantenya agar kegiatan worshop ini dapat terwujud.
Sampailah kami di lokasi workshop, kami disambut oleh kepala UPT kec. Tenjolaya, kepala SD dan guru-guru keren yang telah hadir, juga para mahasiswa dan mahasiswi KKN sebagai penyelenggara, sungguh kolaborasi yang hebat dalam suatu event. Langsung acara dibuka oleh panitia dan tidak sampai lama acara trainer langsung berjalan, dibuka denga ice breaking untuk mencairkan suasana dan langsung menjadi kegiatan yang menarik, tak terasa akhir kegiatanpun tiba, rasa bangga melihat para guru tenjolaya berhasil membuat media pembelajaran walau dengan waktu yang sedikit, mereka senang sekali dan merasakan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mereka, alhamdulillah kamipun sebagai trainer sangat senang melihat binar ceria di mata para guru, semoga dapat terus berkembang menciptakan dan menggunakan media pembelajaran dalam kbm.
Pulang dari Tenjolaya kami mampir untuk sholat maghrib dan makan malam di resto Kahiyangan di jalan raya Cigudeg, melepas lelah sambil menyantap gurame bakar mercon dan sayur asem sama sop iga, setelah cukup istirahat kami melanjutkan perjalan pulang menembus gulitanya malam di rimbunnya perkebunan sawit, ada banyak cerita mistis diantara jalan bunar ke parungpanjang, karena malam jumat gak jadi diceritain, ada yg ketakutan di jok belakang, saking takutnya malah ketiduran, untung bu rohmah tetap ngomong tanpa henti, jadi supir tidak bisa ngantuk. Sampai di rumah aki malam telah larut, pergantian driver di serahkan kembali menuju cikokol, lumayan juga perjalanannya, namun berkesan karena jauh, akhir episode ini bu rohmah sampai paling belakangan di rumah dengan selamat dan tetap ceria.
*Jumat, 4 Agustus 2017*,
Rencana ranger belajar telah digaungkan, pagi kami tetap beraktifitas di sekolah masing-masing, selanjutnya pada pukul 14.00 akan dimulai ranger belajar di PSB parung, aki berangkat dari parungpanjang jam 13.00, sebelum sampai di PSB aki mampir beli rujak di depan pasar Parung, dekat bakso Titoti
Sampai di PSB ternyata acara sudah berjalan, mba Nurul sedang menjelaskan materi boardgame, yang hadir Makdung, madam, bu euis, bu mahmudah, cing Ukah dan bu Astari, sambil menyimak penjelasan mba Nurul kami boleh makan dan minum, rujak yg aki beli mulai dicolek, madam yg paling banyak ngabisin, saat acara berlangsung bu Rina datang karena ada tamu dari Jepang ke sekolah Maleo, akhirnya keberangkatannya tertunda, belajar media boardgame sangat mengasikkan, setelah penjelasan selesai kami ditugaskan membuat satu media pembelajaran boardgame secara berkelompok, karena alat dan bahan lengkap di PSB maka hasil karya media pembelajarannya juga bagus.
Tak terasa hari menjelang sore, mentari mulai beranjak ke peraduannya, selesai membereskan peralatan kami pun pamit untuk pulang, alhamdulillah dapat ilmu baru lagi di komed. Saat pulang tim komed banten membawa peralatan yang akan digunakan di sepatan timur tempat pak ical dan kawan-kawan workshop media pembelajaran literasi.
*Sabtu, 5 Agustus 2017*,
Hari ini tugas di Sepatan Timur di wilayah pa Ical Jasa, aki berangkat dari rumah jam 5 pagi, berkumpul di rumah bu Umi yang telah menunggu bersama bu Rina yang sudah sarapan laksa dan nasi uduk, tepat jam 6 lewat dikit kami berangkat ke sepatan timur, karena hari masih pagi perjalanan lancar sampai di SDN Sangiang III, sampai di lokasi jam 7.30 yg bersebelahan dengan kuburan warga dan kebetulan ada warga di samping sekolah melaksanakan hajatan, kami masuk ke sekolah yg memang tidak diliburkan, sampai di dalam tidak ada satu pun guru atau peserta yg menyambut, sampai 30 menit kami hanya melihat-lihat situasi sekolah, tak lama pa Faisal sebagai pelaksana komed datang dan memperkenalkan kami ke peserta guru yang telah hadir, akhirnya bu Iis yang bertindak sebagai ketua pelaksana workshop, bertanya kepada kami apakah kami adalah trainer yg bertugas, setelah kami mengiakan kamipun dipersilakan masuk menunggu di ruang guru, karena ruangan dan peserta belum hadir semua, maka kurang lebih satu jam kami menunggu persiapan dan kedatangan peserta.
Tepat 09.00 acara baru bisa dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh peserta, selanjutnya dibuka oleh kepala sekolah sekaligus ketua k3s bapak H. Syamsudin menekankan tentang pentingnya workshop yang diadakan ini, setelah selesai acara pembukaan acara inti dilanjutkan dengan pembawa acara pa Faisal, dengan ice breaking, masuk materi pertama perkenalan komed oleh aki secara singkat, mengingat waktu yang sudah berkurang karena persiapan panitia, materi utama yaitu media pembelajaran literasi menggunakan boardgame oleh ibu Umi Barokah, dengan semangat mengajak para peserta untuk aktif, penjelasan yg ringkas dan menawan dari bu umi menjadikan peserta langsung paham tentang media pembelajaran, ditengah acara bu Rohmah datang mengunjungi kami sekaligus membantu pelaksanaan pembuatan media pembelajaran, tidak lupa ikut mengambil alih mic setiap pergantian session, dilanjutkan dengan praktek bersama setelah dibagi kelompok, mulai dari pembuatan RPMP sampai pembuatan media pembelajaran, sambil diiringi musik dangdut dari tempat hajatan yang tepat berada di samping ruangan kami workshop, terakhir masing-masing kelompok mempresentasikan karya terbaik mereka, beberapa kelompok membuat media yang baik dan layak digunakan, untuk penyemangat setiap kelompok yg telah mempresentasikan karyanya mendapat hadiah wow keren diiringi rebana pa faisal. Tepat jam 1 acara selesai dengan memberikan doorprize untuk peserta yg dipersembahkan oleh Pa Faisal, dengan pertanyaan tentang materi yang telah disampaikan.
Sebelum pulang kami dijamu dengan makan siang di ruang guru serta ucapan terimakasih dari k3s kec. Sepatan Timur dan oleh² dari Pa Faisal, alhamdulillah sangat berkesan.
Kamipun kembali menuju tangcity melewati sisi cisadane yang cantik dan macet, sampailah di rumah bu Umi dan kamipun berpisah menuju rumah masing-masing.
Demikian perjalanan 3 hari bersama ranger komed banten semoga dapat menginspirasi kawan-kawan semua,
_Kebahagiaan itu bukan hanya dari harta, dengan kita berbagi ilmu yang bermanfaatpun kebahagiaan itu akan datang menyertai._
#aki_reportase
070817
Komentar
Posting Komentar